Home » , , , , , , , , , » Bisakah Asuransi Mobil All Risk Dan Total Loss Only Dikombinasikan ? Ini Dia Penjelasannya

Bisakah Asuransi Mobil All Risk Dan Total Loss Only Dikombinasikan ? Ini Dia Penjelasannya

Asuransi Mobil All Risk
Image Source cheapcarinsur


WHO mencatat, kecelakaan lalu lintas jadi pembunuh paling besar ke3 di Indonesia, sesudah jantung koroner dan TBC. Menurut data kepolisian Republik Indonesia, terjadi sejumlah 109.038 kecelakaan di tahun 2012. Kelalaian manusia adalah hal utama terjadinya kecelakaan. Dapat dipahami pula, faktor ini terkecuali berasal dari kita namun juga orang lain. Di jalanan, kelalaian orang lain dapat berdampak tidak baik bagi kita. Sekalipun seseorang sudah berkendara dengan tertib, dirinya mungkin saja jadi korban dikarenakan pengendara ugal-ugalan.

Risiko terluka ataupun kematian bisa dikurangi dengan cara meningkatkan keamanan, tapi risiko kendaraan rusak sering kali tak terhindarkan, baik rusak ringan ataupun berat. Ini yang menciptakan kendaraan kita, dalam perihal ini mobil, butuh diasuransikan. Terlebih lagi, dibutuhkan budget yang lumayan banyak sekalipun kerusakan cuma berupa lecet di mobil.

Kecelakaan bukan satu-satunya alasan. Begal dan pencurian kendaraan makin hari makin meningkat di mana-mana. Tak cuma di kota besar, tempat-tempat kecil dan sepi juga amat sangat tidak jarang jadi incaran kriminal. Risiko kehilangan kendaraan terus meningkat. Oleh sebab itu, teramat logis jikalau seorang memutuskan untuk mengasuransikan mobilnya.

Apa Perbedaan Asuransi Mobil All Risk dan TLO?
Lalu, seandainya telah memutuskan, asuransi mobil kategori apa yang butuh diambil? Pertama-tama, kita perlu tahu terlebih dulu dua tipe asuransi mobil sekaligus kelebihan dan kekurangannya. Asuransi mobil dibedakan jadi dua :

1. Asuransi Mobil Total Loss Only
Berarti klaim asuransi cuma bisa diajukan jikalau terjadi ‘kehilangan secara menyeluruh’. Dalam asuransi mobil, yang dimaksud kehilangan keseluruhan itu ialah kerusakan yang terjadi diatas 75% atau kehilangan pencurian maupun dikarenakan perampasan. apabila kerusakan yang dialami kurang dari itu, Kamu tak dapat memperoleh ganti rugi atas kerusakan. Patokan 75% diambil lantaran mobil dijamin tak bisa dipakai lagi. Hanya saja, premi TLO lebih rendah di bandingkan asuransi mobil komprehensif.

2. Asuransi Mobil All Risk/Comprehensive
All risk bisa diartikan jadi ‘segala risiko’. Asuransi ini dinamakan juga comprehensive atau total. Ini berarti asuransi dapat membayar klaim buat segala tipe kerusakan, mulai dari kerusakan ringan, rusak berat, sampai kehilangan. Tidak Sama dengan TLO, lecet sedikit saja terhadap mobil, asuransi dapat membayarkan klaim. Hanya saja asuransi mobil all risk pembiayaannya lebih mahal daripada TLO.

Bisakah Polis Asuransi All Risk dan TLO Dikombinasikan ?
Jika masih merasa bingung juga, Kamu dapat melakukan kombinasi TLO dan all risk. Contohnya, apabila mobil yang hendak diasuransikan baru saja keluar dari showroom atau kemungkinan Kamu mengkredit mobil seken, tak ada salahnya membeli polis asuransi all risk di tahun pertama dan ke-2. Sesudah itu, mobil dapat diasuransikan dengan membeli polis asuransi TLO di tahun ke-3 dan seterusnya.


Beban finansial berbanding dengan risiko kerusakan jadi pertimbangan utama. Mobil baru tentunya bakal membutuhkan biaya cukup tinggi sekalipun kerusakan yang terjadi cuma kerusakan kecil. Disaat umur mobil makin tua, tak ada salahnya beralih pada Total Loss Only.

0 komentar:

Posting Komentar